FSPMI: Tolak 'Outsourcing'

>> Monday, August 25, 2008

Kapanlagi.com - Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) menggelar aksi menolak pemberlakuan sistem outsourcing.

Aksi ini diikuti ribuan pekerja yang tergabung dalam FSPMI, di Jakarta, Kamis. Aksi digelar mulai dari Bundaran Hotel Indonesia. Kemudian berlanjut di depan kantor Kedutaan Besar Jepang.

Presiden FSPMI Said Iqbal mengatakan sistem outsourcing merugikan pekerja di Indonesia.

"Kami menuntut agar sistem outsourcing dihapuskan. Insya Allah aksi akan terus berlanjut hingga sistem outsourcing di Indonesia dihapuskan," katanya.

Tampak puluhan petugas kepolisian berjaga-jaga di depan kantor Kedutaan Besar Jepang. Aksi damai di depan kantor Kedutaan Besar Jepang berlangsung sekitar 30 menit.

Said mengatakan selain menggelar aksi di depan kantor Kedutaan Besar Jepang, FSPMI juga akan menggelar aksi di depan istana negara, juga kantor Kedutaan Besar Singapura dan Korea Selatan .

"Kita akan menggelar aksi di depan kantor Kedutaan Besar Singapura dan Korea Selatan . Tenaga pekerja kita telah diperas lewat sistem outsourcing," katanya.

Ia mengemukakan, aksi ini tidak hanya dilakukan di Jakarta tetapi juga di Surabaya dengan melibatkan ribuan pekerja dan di Batam dengan melibatkan sekitar 5.000 pekerja.

Ia menjelaskan FSPMI menuntut agar pemerintah menghapus sistem outsourcing tenaga kerja serta membubarkan dan mencabut izin perusahaan penyelenggara outsourcing.

Selain itu, FSPMI juga menuntut pemberian upah yang layak dan jaminan kesehatan bagi seluruh karyawan kontrak dan tetap tanpa terkecuali. Juga meminta pemerintah maupun DPR untuk merevisi Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1992 tentang Jamsostek. (*/bee)

0 comments:

Post a Comment

tinggalkan komentar anda, silahkan meletakkan backlinks

  © Blogger template Simple n' Sweet by Ourblogtemplates.com 2009

Back to TOP